Minggu, 14 Februari 2016

Perjalanan Sholat

Ketika Sholat,,, jangan lengah
Ikrarmu dalam sholat adalah "inna sholati wa nusuki wa mahyaya wa mamati lillahi robbil 'alamiin"
Sholatku ini adalah karena Robb semesta alam
Ibadahku ini adalah karena Robb semesta alam
Hidupku ini adalah karena Robb semesta alam
Matiku ini adalah karena Robb semesta alam

Ketika sholat, amati gerakmu
apakah itu gerak karena kehendak egomu,
Ataukah ksarena gerak dari Tuhanmu
Selepas sholat, apapun yg engkau anggap sebagai bentuk peribadatan / ibadah
Apakah benar benar karena Alloh, ataukah karena nafsu (keinginan) mu

Hidup adalah gerak
Bermula dari perintah kerja otak,
Otak bekerja karena perintah dari Qolbu,
Qolbu adalah singasana jiwa.
Perhatikan jiwamu, apakah jiwamu sudah benar terhubung dengan Sang Penyampai pesan murni dari Alloh (Ar-Ruh)
Atau yg disebut Ruhul Amin atau Ar-Rosul
Ataukah masih berkehendak sendiri karena tak dapat berjumpa dengan Ruhul Qudus?
Perhatikan hidupmu itu
Apakah benar sudah lillah ataukah masih lin-nafs?

Mati adalah diam
Perhatikan diammu itu
Apakah diam karena untuk mengenali perintah Alloh
Ataukah diam justru berkhayal ?
Yang menuntunmu justru pada hal hal yang tidak nyata
Bukan menggerakkanmu pada hal hal yang paling nyata

Ikrar kita di dalam sholat sebelum memasuki firman yang agung bissmillahirrohmaanirrohiim adalah itu

Ketika masuk dalam gerbang jannah berupa Bissmillahirrohmaanirrohiim,
Kita mulai masuk pada niat kita sebelumnya
Yakni Inni wajjahtu wajhiya lilladzi fathorossamawati wal ardh
Hanifan musliman wa maa ana minal musyrikin

Bissmillahirrohmaanirrohiim adalag gerbang agung untuk berjumpa, bermuwajjahah denganNya
Sang Empunya Jagat Semesta
Dzat yang menguasai wilayah materiil maupun ghoib
"Wajjahtu wajhiya lilladzi fathorossamawati wal ardh"
dengan benar (hanif), berserah (muslim) dan tidak berimajinasi; berkhayal; berpersepsi apapun tentangNya (musyrik)

Di sanalah Sang hamba menyaksikan keagungan tuhannya
dengan sebenar benarnya
"Allohu akbar kabiro walhamdu lillahi katsiro"

Al-fatihah....
Dalam sebuah hadist dikabarkan oleh baginda nabi yang mulia s.a.w
Bahwa ketika seorang hamba sedang membaca al-fatihah,
Maka Alloh akan membalas tiap tiap apa yang dibaca oleh hambaNya tersebut

Setelah memasuki gerbang bismillahirrohmaanirrohiim
Selanjutnya adalah memasuki wilayah taman tak terbatas.
Al-fatihah namanya
Di dalam al-fatihah itulah sang hamba berkomunikasi dengan Robbnya

Diri si hamba seakan masuk kembali pada alam dimana saat itu ia diambil saksi oleh Alloh,
"Apakah Aku ini Tuhanmu"
Kemudian dijawablah, "benar, bahkan kami bersaksi"

0 comments:

Posting Komentar

Paling Sering Diakses

Bersikap Menerima Ketika Dalam Keadaan Fasik

 فَأَلْهَمَهَا فُجُورَهَا وَتَقْوَاهَا "Maka Alloh mengilhamkan kepadanya (jiwa) kefasikan dan ketakwaan" [Q.S. Asy-Syams : 8] sej...