Sabtu, 13 Februari 2016

Imam Mahdi dan Nabi Khidhir

Kita tidak benar benar tahu adanya masa lalu apalagi masa depan
Masa lalu sangat bisa terjadi secara lahiriah,
Masa depan pun juga sangat bisa akan terjadi sebagaimana yg telah dikabarkan oleh orang orang terdahulu yg telah diberikan kabar ghoib.

Kita yg berada di sini, di saat ini, bukan di masa lalu maupun dari masa depan
Di tengah banyak keterbatasan pandangan kita
Kita masih dapat menyerap nilai nilai yg terkandung di balik segala kejadian lahiriah
Sebagaimana yg telah terjadi dan akan terjadi

Imam mahdi yg dikabarkan akan datang kelak di akhir zaman
Adalah sesosok manusia yg akan mengembalikan kedamaian di muka bumi
Akan kembali meluruskan perjalanan manusia
Membawa rahmat kesejahteraan di dunia

Nabi khidhir, digambarkan sebagai seorang nabi yg akan terus hidup hingga akhir zaman
Berperan sebagai guru pengetahuan secara terus menerus kepada hamba hamba yg benar benar dipilih Sang Maha Penguasa Jagad, Alloh s.w.t
Untuk menjadi pemimpin bagi suatu kaum
Beliau adalah guru yg tergambar sangat mistical.
Sangat ghoib, tiba tiba muncul dan hilang begitu saja.

Demikian kisah yg turun temurun kita terima.

===============

Nabi khidhir dan Imam Mahdi sebagai kandungan nilai nilai.

#Nabi Khidhir

An-nabiy adalah jabatan khusus seorang hamba yg ditugaskan untuk mengemban amanah Alloh. Gelar nabi dilekatkan pada hamba hamba Alloh yg dipilihNya untuk mencapai tingkatan pemahaman dan pengalaman spiritual yg tinggi dan suci.

Khidhir, bermakna sebuah kehadiran.
Digambarkan sebagai guru spiritual nabi musa a.s juga para waliyulloh.
Menyimpan nilai, pesan moral kepada kita untuk selalu menghadirkan diri kita secara utuh dalam segala kondisi.

Kehadiran diri secara utuh adalah sikap kesadaran secara penuh
Kesadaran jiwa, kesadaran jasad, kesadaran suksma / ruh.

Manusia yg kesadarannya benar telah utuh, akan dapat menyerap nilai nilai ilahiah yang kemudian akan tersalurkan dalam tingkah perbuatan.
Hal itulah yg secara fitrah diletakkan Alloh melalui ide penggambaran sosok nabi khidhir sebagai guru spiritual para wali juga nabi musa a.s

#Imam Mahdi

Masih bertautan,, Imam Mahdi juga menyimpan sebuah nilai / pesan moral ilahiah dari Alloh kepada seluruh manusia
Imam mahdi yg dikabarkan oleh baginda nabi yang mulia Muhammad s.a.w sebagai pemandu manusia akhir zaman untuk kembali ke fitrah dan jalan yg lurus
Juga akan menebarkan kesejahteraan dan keadilan di muka bumi
Memiliki pesan dalam yang semestinya diserap betul oleh setiap insan

Keadilan, kesejahteraan, akan benar benar didapati oleh mereka yg mengikuti Imam Mahdi
Imam adalah pemandu
Mahdi adalah sosok memiliki petunjuk

Satu satunya sosok yg benar benar mutlak memberi petunjuk (huda) adalah Alloh s.w.t
Orang yg mendapatkan petunjuk inilah yg disebut Mahdi (sosok / subjek)

==/=====

Hal ini kiranya sambung menyambung dengan nilai Khidhir, kehadiran penuh seluruh lapisan kesadaran manusia.

Manusia yg telah melakukan latihan latihan (riyadhoh) untuk menyatukan lapisan lapisan kesadaran dalam dirinya, maka ia akan dapat menangkap dan mengenali petunjuk (huda) dari Alloh (minimal) untuk dirinya sendiri. jika demikian, dialah mahdi, atau dapat dikatakan ia orang yg mendapat petunjuk.

Selama ia mengikuti petunjuk petunjuk dari Alloh tersebut, ia akan senantiasa dalam limpahan kesejahteraan, kedamaian, keadilan dlsb.
Rahmad benar benar terhampar baginya.

Semua diantara kita sangat berkesempatan mendapat petunjuk itu.
Dan memang kita harus mengenali dan memahami petunjuk dari Alloh s.w.t

Kuncinya ada pada kesadaran yg senantiasa hadir (khidir)
Petunjuk yg di dapat dari "khidhir" (dengan tanda kutip) tersebut mustilah diikuti
Itulah yg dikatakan mengikuti imam mahdi.

------
Mengenai imam mahdi yg datang di akhir zaman
Dimana akhir zaman dikatakan sebagai huru hara luar biasa
Saya kira mengenai apa yg dikatakan sebagai hari akhir (yaumid diin) telah dibahas di halaman sebelumnya
--------

Wallohu'alam bish-showab

0 comments:

Posting Komentar

Paling Sering Diakses

Bersikap Menerima Ketika Dalam Keadaan Fasik

 فَأَلْهَمَهَا فُجُورَهَا وَتَقْوَاهَا "Maka Alloh mengilhamkan kepadanya (jiwa) kefasikan dan ketakwaan" [Q.S. Asy-Syams : 8] sej...