sebenarnya jasad ini benar benar kosong
kata orang "ibarat galih e kangkung"
ya... diri inilah yang dimaksud galih e kangkung
banyak yang menafsirkan bahwa Tuhan itu adalah kekosongan
katanya koson namun ada, ada tapi kosong
semestinya pandangan itu harus jelas.
kalau kosong, ya kosong
kalau ada, ya ada
ketika engkau melesatkan dirimu menghadap Tuhan
ketika itulah yang duduk adalah diibaratkan Kangkung
Perhatikan kemana Intinya (Galihnya)
sehingga demikian melompong
Apa yang membuatnya terdiam?
Apa pula yang membuatnya bergerak?
Siapakah yang menggerakkan otaknya untuk berfikir?
mengapa tubuhnya tergeran dan berlaku laku?
temukan Galih (inti) nya kangkung
semestinya jika engkau benar - benar tahu
dan benar - benar menemukan galih (inti) nya kangkung
tentunya engkau sadar siapa yang memperhatikan
Lantas jika sudah sadar,
mengerti siapa yang memperhatikan,
apakah kemudian engkau cukup hanya memperhatikannya saja?
di dalam dirimulah utusanNya
maka bersaksilah
Asyhadu an-laa ilaha illa Alloh, wa Asy-hadu an-na muhammad ar-Rosululloh
Telah banyak dijelaskan bahwa Baginda Nabi yang mulia Muhammad s.a.w
yang terlahir di kota makkah itu adalah uswatun hasanah
teladan yang baik
maka tirulah..
beliau lah utusan ,, rosul
perhatikan juga firman Tuhan yang tertulis dalam al-Qur'an
"Telah kami turunkan seorang utusan dari golonganmu sendiri"
Alloh telah meletakkan utusan itu pada tiap - tiap diri hambaNya
Perhatikan lagi dirimu......
siapa yang menetap di dalam dirimu?
dan siapa pula yang engkau kira sedang bersenda gurau itu?
Sungguh engkau hanyalah bangkai
Engkau yang sejati terkubur di dalam tanah
yang membentuk wujudmu, tubuhmu
Lantas siapa yang menggerakkanmu?
itulah utusanNya
petuhilah setiap gerakannya, perintahnya
niscaya engkau selamat
apakah itu yang disebut Tuhan?
sekali lagi, itu adalah utusanNya
Tugasnya untuk menyempurnakan akhlaq di muka bumi
0 comments:
Posting Komentar